Jumat, 03 Februari 2012
Saya pernah membaca sebuah surat kabar,pada saat itu saya temukan sebuah artikel yang menjelaskan bahwa sampah suntikan belum bisa di kelola oleh baik.alat penghancur atau (insinerator) atau penguburan suntikan tidak efektif.dan juga ada fakta yang sangat mengejutkan,ternyata ada oknum nakal dari rumah sakit yg tidak membuang suntikan tersebut tetapi malah di jual.prilaku ini sanggat membahayakan bagi masyarakat luas terutama anak-anak yg tidak tahu apa apa kemudian membeli suntikan tersebut. Fakta membuktikan bahwa suntikan tersebut berbahaya bayangkan jika suntikan tersebut bekas penderita AIDES/HIV ataupun penyakit berbahaya lainya.munggkin anda sudah tertular dari suntikan tersebut.dan yang paling parahnya lagi,saya pernah menemukan penjual mainan yg menjajahkan suntikan tersebut lengkap dengan jarum nya.rupanya penjualan suntikan bekas ini hanya inggin merogoh keuntungan yg melipat,bayangkan 1 buah suntikan di jual dengan harga rp500,00 tetapi di harganya yg murah meriah ada penyakit yg menumpang di dalamnya ya munggkin bisa menular pada pembelinya.
